Sabtu, 27 Desember 2008

Kembang Bokor

Sudah 4 hari ini aku gak masuk kerja. Karena lagi 'low loading', perusahaan tempat aku mencari nafkah menghentikan kegiatan produksinya selama beberapa hari.

Ada beberapa opsi yang diberikan, bisa ambil cuti, advanced leave, unpaid leave atau tetap masuk kerja tapi ikut training.

Aku pilih opsi pertama, ambil cuti, secara jatah cutiku masih lumayan banyak, gitu.

Gak ada acara istimewa untuk mengisi libur panjang kali ini. Paling beresin rumah dan benahin tanaman.

Ngomong2 soal tanaman, sebelum hijrah ke Batam, aku gak begitu suka tanaman. Tugas praktek nyangkok aku beli yang sudah jadi, gak nyangkok sendiri. Di rumah pun cuma ada 1 pot kembang Bokor.

Dulu setahuku namanya kembang borondong, (habis bunganya kayak 'borondong jagong'). Baru2 ini aja aku tahu kalo itu namanya kembang Bokor.

Kembang bokor alias hydragea macrophylla emang lucu. Kuntum2 yang mekar tumbuh merapat, bergerombol membentuk cluster mirip sarang lebah.

Sekarang, di rumah pun ada 1 pot gede sama 2 pot kecil, dibawain mantan pacar dari Jawa.

Yang gede sudah lebih setahun tapi belum berbunga juga. Gak cocok kali iklimnya. Batam kan jauh lebih panas dibanding Bandung, Lembang dan Bogor. Kayaknya perlu rekayasa agar sang hortensia gak ogah berbunga.

Besok, mumpung masih libur, insya Allah mau ganti media tanamnya. Siapa tau, setelah diganti tanahnya, si kembang Bokor mau memunculkan keindahan bunganya.

Tidak ada komentar: